Shalat
 lima waktu hukumnya wajib. Selain untuk mendekatkan diri pada Yang Maha
 Kuasa, shalat juga memberikan ketenangan jiwa dan pikiran. Tapi 
pernahkah terpikir olehmu bahwa setiap gerakan dalam shalat adalah 
gudang obat untuk menyembuhkan segala penyakit?
1. TAKBIRATUL IHRAM
POSISI : Berdiri tegak, mengangkat kedua tangan sejajar telinga, lalu melipatnya di depan perut atau dada bagian bawah.
MANFAAT : Melancarkan aliran darah, getah bening dan kekuatan otot lengan. Posisi jantung di bawah otak memungkinkan darah mengalir lancar ke seluruh tubuh. Saat mengangkat kedua tangan, otot bahu meregang sehingga aliran darah kaya oksigen menjadi lancar.Kemudian kedua tangan didekapkan di depan perut atau dada bagian bawah. Sikap ini menghindarkan dari berbagai gangguan persendian, khususnya pada tubuh bagian atas.
2. RUKUK
POSISI : Rukuk yang sempurna ditandai tulang belakang yang lurus sehingga bila diletakkan segelas air di atas punggung tersebut tak akan tumpah. Posisi kepala lurus dengan tulang belakang.
MANFAAT : Postur ini menjaga kesempurnaan posisi dan fungsi tulang belakang (corpus vertebrae) sebagai penyangga tubuh dan pusat syaraf. Posisi jantung sejajar dengan otak, maka aliran darah maksimal pada tubuh bagian tengah. Tangan yang bertumpu di lutut berfungsi relaksasi bagi otot-otot bahu hingga ke bawah. Selain itu, rukuk adalah latihan kemih untuk mencegah gangguan prostat.
POSISI : Bangun dari rukuk, tubuh kembali tegak setelah, mengangkat kedua tangan setinggi telinga.
MANFAAT : Ftidal adalah variasi postur setelah rukuk dan sebelum sujud. Gerak berdiri bungkuk berdiri sujud merupakan latihan pencernaan yang baik. Organ organ pencernaan di dalam perut mengalami pemijatan dan pelonggaran secara bergantian. Efeknya, pencernaan menjadi lebihlancar.
4. SUJUD
POSISI : Menungging dengan meletakkan kedua tangan, lutut, ujung kaki, dan dahi pada lantai.
MANFAAT : Aliran getah bening dipompa ke bagian leher dan ketiak. Posisi jantung di atas otak menyebabkan darah kaya oksigen bisa mengalir maksimal ke otak. Aliran ini berpengaruh pada daya pikir seseorang. Karena itu, lakukan sujud dengan tumaâninah, jangan tergesa gesa agar darah mencukupi kapasitasnya di otak. Postur ini juga menghindarkan gangguan wasir. Khusus bagi wanita, baik rukuk maupun sujud memiliki manfaat luar biasa bagi kesuburan dan kesehatan organ kewanitaan.
5. DUDUK ANTARA DUA SUJUD
POSISI : Duduk ada dua macam, yaitu iftirosy (tahiyyat awal) dan tawarruk (tahiyyat akhir). Perbedaan terletak pada posisi telapak kaki.
MANFAAT : Saat iftirosy, kita bertumpu pada pangkal paha yang terhubung dengan syaraf nervus Ischiadius. Posisi ini menghindarkan nyeri pada pangkal paha yang sering menyebabkan penderitanya tak mampu berjalan. Duduk tawarruk sangat baik bagi pria sebab tumit menekan aliran kandung kemih (urethra), kelenjar kelamin pria (prostata) dan saluran vas deferens. Jika dilakukan. dengan benar, postur irfi mencegah impotensi. Variasi posisi telapak kaki pada iffirosy dan tawarruk menyebabkan seluruh otot tungkai turut meregang dan kemudian relaks kembali. Gerak dan tekanan harmonis inilah yang menjaga. kelenturan dan kekuatan organ-organ gerak kita.
6. SALAM
POSISI: Memutar kepala ke kanan dan ke kiri secara maksimal.
MANFAAT : Relaksasi otot sekitar leher dan kepala menyempurnakan aliran darah di kepala. Gerakan ini mencegah sakit kepala dan menjaga kekencangan kulit wajah.Beribadah secara, kontinyu bukan saja menyuburkan iman, tetapi mempercantik diri wanita luar & dalam.
Selain itu ,ada lagi nih kelebihan dari gerakan SHALAT
7.PACU KECERDASAN
Gerakan sujud dalam salat tergolong unik.Falsafahnya adalah manusia menundukkan diri serendah-rendahnya, bahkan lebih rendah dari pantatnya sendiri. Dari sudut pandang ilmu psikoneuroimunologi (ilmu mengenai kekebalan tubuh dari sudut pandang psikologis) yang didalami Prof . Sholeh, gerakan ini mengantar manusia pada derajat setinggi-tingginya.
Mengapa?Dengan melakukan gerakan sujud secara rutin, pembuluh darah di otak terlatih untuk menerima banyak pasokan darah. Pada saat sujud, posisi jantung berada di atas kepala yang memungkinkan darah mengalir maksimal ke otak. Itu artinya, otak mendapatkan pasokan darah kaya oksigen yang memacu kerja sel-selnya. Dengan kata lain, sujud yang tumakninah dan kontinyu dapat memacu kecerdasan. Risetnya telah mendapat pengakuan dari Harvard Universitry , AS. Bahkan seorang dokter berkebangsaan Amerika yang tak dikenalnya menyatakan masuk Islam setelah diam-diam melakukan riset pengembangan khusus mengenai gerakan sujud.
8.PERINDAH POSTUR
Gerakan-gerakan
 dalam salat mirip yoga atau peregangan (stretching) . Intinya untuk 
melenturkan tubuh dan melancarkan peredaran darah. Keunggulan salat 
dibandingkan gerakan lainnya adalah salat menggerakan anggota tubuh 
lebih banyak, termasuk jari kaki dan tangan. Sujud adalah latihan 
kekuatan untuk otot tertentu, termasuk otot dada. Saat sujud, beban 
tubuh bagian atas ditumpukan pada lengan hingga telapak tangan. Saat 
inilah kontraksi terjadi pada otot dada, bagian tubuh yang menjadi 
kebanggaan wanita. Payudara tak hanya menjadi lebih indah bentuknya 
tetapi juga memperbaiki fungsi kelenjar air susu di dalamnya.
9.MUDAHKAN PERSALINAN
Masih
 dalam pose sujud, manfaat lain bisa dinikmati kaum hawa. Saat pinggul 
dan pinggang terangkat melampaui kepala dan dada, otot-otot perut 
(rectus abdominis dan obliquus abdominis externuus) berkontraksi penuh. 
Kondisi ini melatih organ di sekitar perut untuk mengejan lebih dalam 
dan lama. Ini menguntungkan wanita karena dalam persalinan dibutuhkan 
pernapasan yang baik dan kemampuan mengejan yang mencukupi. Bila, otot 
perut telah berkembang menjadi lebih besar dan kuat, maka secara alami 
ia justru lebih elastis. Kebiasaan sujud menyebabkan tubuh dapat 
mengembalikan serta mempertahankan organ-organ perut pada tempatnya 
kembali (fiksasi).
10.MEMPERBAIKI KESUBURAN
Setelah
 sujud adalah gerakan duduk. Dalam salat ada dua macam sikap duduk, 
yaitu duduk iftirosy (tahiyyat awal) dan duduk tawarruk (tahiyyat 
akhir). Yang terpenting adalah turut berkontraksinya otot-otot daerah 
perineum. Bagi wanita, inilah daerah paling terlindung karena terdapat 
tiga lubang, yaitu liang persenggamaan, dubur untuk melepas kotoran, dan
 saluran kemih. Saat duduk tawarruk, tumit kaki kiri harus menekan 
daerah perineum. Punggung kaki harus diletakkan di atas telapak kaki 
kiri dan tumit kaki kanan harus menekan pangkal paha kanan. Pada posisi!
 ini tumit kaki kiri akan memijit dan menekan daerah perineum. Tekanan 
lembut inilah yang memperbaiki organ reproduksi di daerah perineum.







0 komentar:
Posting Komentar